Sepakbola Kehidupan

Dalam sepakbola, ada yang dinamakan peluit awal pertandingan. Peluit itu ibarat awal kehidupan kita di dunia ini dimana kita akan memulai pertandingan yang sesungguhnya. Lapangan sepakbola ibarat dunia tempat kita singgah ini yang di dalamnya penuh dengan atmosfer kehidupan, tekanan dari sekitar, dan tuntutan untuk mencapai sebuah misi yang terbaik.

Dalam permainan sepakbola, terdapat strategi permainan untuk mencapai sebuah kemenangan. Apapun yang bisa dilakukan maka itu harus dilakukan. Dalam kehidupan juga seperti itu, apa yang kita bisa lakukan untuk mencapai misi hidup kita. Dan kita akan melakukannya meski itu tidak bisa diterima oleh orang di sekitar kita. Tapi itulah salah satu strategi kita untuk dapat bertahan hidup dalam dunia yang keras ini.

Dalam sepakbola, kita dituntut menjalankan misi sebaik mungkin sesuai dengan strategi yang telah diinstruksikan oleh sang pelatih untuk meraih kemenangan demi kemenangan dan mencapai tahta juara sejati. Dalam kehidupan juga seperti itu, kita dituntut oleh Allah SWT untuk menjalani kehidupan dengan sebaik mungkin sesuai amanah yang telah Dia percayakan kepada kita. Sudah semestinya kita tidak membuang kehidupan dunia ini dengan berfoya-foya untuk menghabiskan waktu yang tanpa sadar ada amanah dari Allah SWT sebagai Rabb kita.

Dalam sepakbola, ada kapten tim yang memimpin rekannya untuk dapat menjalankan strategi sesuai arahan sang pelatih. Kapten dalam kehidupan adalah Rasul yang memimpin umatnya untuk taat kepada aturan yang telah Allah SWT buat. Karena tanpa Rasul, kita mungkin tidak mengetahui apa yang harus kita perbuat. Kita tidak mengerti apa yang Allah SWT amanahkan kepada kita dan akhirnya kita tersesat dalam kebodohan kita sendiri.

Wasit dalam sepakbola ibarat Rabb kita, Allah SWT karena berhak menentukan mana yang benar dan mana yang salah. Sedangkan peraturan dalam sepakbola adalah aturan Allah atau Al-Qur'an, karena dalam Islam terdapat Al-Qur'an yang harus kita taati perintah dan larangannya.

Dalam pertandingan apapun termasuk sepakbola tidak akan terlepas dari yang namanya pelanggaran. Karena untuk mencapai sebuah kemenangan, pelanggaran itu mesti ada. Dalam kehidupan juga begitu, kita tidak akan pernah terlepas dari kekhilafan untuk tidak melakukan apa yang tidak boleh kita lakukan. Itu adalah ketetapan Allah (sunatullah) karena kita tidak diciptakan dengan sebuah kesempurnaan. Selain itu, kita diberi hawa nafsu yang jika ikuti keinginannya kita akan terjerembab ke dalam jurang kenistaan. Oleh karena itu, kita harus membiasakan diri untuk selalu patuh kepada peraturan yang berlaku di alam semesta ini agar kita selamat dari jurang kenistaan ataupun azab langsung dari Allah SWT.

Kawan dan lawan dalam pertandingan sepakbola bisa diasumsikan sebagai partner dan musuh kita dalam mewujudkan misi kita menjadi kenyataan. Kita harus bekerjasama dengan baik dengan sesama mungkin, dan kita tidak boleh asal dalam memilih orang yang tepat sebagai kawan kita maupun pendamping hidup kita. Karena bisa dibilang kehidupan kita tergantung pada partner hidup kita, jika ia baik maka kita juga akan terbawa oleh kebaikannya begitupun sebaliknya. Perlu diingat juga, kita tidak boleh meremehkan lawan kita yaitu iblis dari golongan jin dan manusia, karena kita tidak tau kekuatan apa yang mereka miliki. Mereka bisa saja mengalahkan kita dengan mudah jika kita menyepelekan mereka.

Kemenangan dan mencetak gol, itulah misi utama dalam sebuah pertandingan sepakbola. Untuk dapat mencetak gol dan mendapatkan kemenangan, usaha apapun itu (asal tidak curang) pasti akan kita lakukan meskipun sulit meskipun harus dengan bersusah payah. Dalam kehidupan, usaha setiap orang pasti berbeda karena berbeda kepala pasti berbeda pemikiran dan berbeda pemikiran pasti berbeda ide. Tapi tetap saja apapun misi yang kita cantumkan dalam list target kita memerlukan usaha keras untuk dapat mewujudkan misi kita, dan meski usaha kita berbeda satu sama lain namun tetap pada satu titik yang sama yaitu kesuksesan dan kebahagiaan di dunia ini maupun di dunia setelah kehidupan ini.

Terakhir! Waktu dalam sebuah pertandingan itu sangatlah penting. Membuang sedetik saja waktu yang telah diberikan akan berakibat fatal. Kekalahan pasti terjadi akibat jika kita membuang waktu yang tersedia untuk bermain-main, tidak serius dan menyepelekan pertandingan. Itu pula yang terpenting dalam kehidupan. Waktu yang Allah SWT berikan kepada kita itu tidak banyak, tidak akan selamanya kita melenggang hidup di dunia ini. Karena akan ada dunia setelah kehidupan di dunia ini, dimana itu adalah dunia setelah kita mati setelah pertandingan berakhir. Kita akan merasakan hasil dari misi yang telah kita perjuangkan selama kita bertanding dalam kehidupan di dunia ini, apakah kita akan merasakan manisnya menjadi juara dengan hadiah surga atau kita akan mendapatkan hasil yang buruk dan membuat kita terdegradasi ke dalam neraka? Jadi apa yang akan kita lakukan selama kita hidup di dunia ini?

Ingat!!! Kehidupan dunia hanya sekali jangan biarkan ia hancur, waktu takkan pernah kembali jadi maka manfaatkan dengan sebaik mungkin…